Mengenal Karakteristik-Karakteristik Joran
Daftar Isi
Pada artikel sebelumnya kita telah mengetahui bagian-bagian sampai istilah-istilah yang tertulis pada joran (rod).
Namun rasanya kurang lengkap bila kita tidak mengetahui jenis-jenis dan karakteristik dari joran tersebut.Bila anda ingin membeli joran mungkin ada beberapa toko yang akan menawarkan joran dengan berbagai macam karakteristiknya.
Misalnya saja joran dengan istilah Medium, Heavy, Low, Light dll. Istilah-istilah tersebut tentu akan terdengar asing bagi pemula.
Padahal sebenarnya istilah ini menjadi salah satu pertimbangan sebelum membeli joran. Maka agar tidak membingungkan, mari langsung saja kita bahas.
Terdapat beberapa material penting dalam pembuatan joran.
Bahan material yang paling terkenal dalam pembuatan joran adalah Carbon dan Fiber. Kedua bahan ini tentu saja memiliki kelebihan dan kekurangan.
Misalnya saja, blank berbahan carbon beratnya sangat ringan bahkan untuk ukuran medium heavy power sekalipun jenis blank ini lebih ringan. Namun kekurangannya adalah cenderung patah.
Namun anda tak perlu risau karena material blank saat ini telah dimodoofikasikan sedemikian rupa menyesuaikan permintaan konsumen dan zaman. Misalnya saja material carbon composite yang dapat melengkung sedemikan rupa namun tidak patah.
Di sisi lain blank berbahan fiber cenderung berat dan blank ini dapat disebut badak, karena kekuatannya yang cukup besar dibandingkan berbahan carbon dan harganya pun lebih murah dibandingkan blank berbahan carbon.
Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu jadi perhatian anda dan bisa jadi pertimbangan saat akan membeli joran.
1. Fishing Rod Taper
Taper adalah mengecilnya diameter batang joran dari pangkal sampai ke ujung (dari besar ke kecil).
Taper dibentuk dari kombinasi perubahan ketebalan pipa yang membentuk inti batang joran itu sendiri serta perubahan ketebalan material yang dipergunakan untuk melapisi batang tersebut saat proses pembuatannya.
Berikut beberapa aksi joran yang ditandai dengan kode :
- F : Fast, ujungnya saja yang melengkung
- M : Medium, separuh lebih melengkung kadang sampai pangkalnya joran
- S : Slow, sangat melengkung sampai ke pangkalnya
Semakin kecil diameter blank inti joran dan semakin tipis material pembungkusnya, maka secara otomatis batang /blank tersebut semakin mudah untuk melengkung.
Oleh karena itu taper ini berkontribusi langsung pada action dari sebuah joran.
Selain diameter, ada beberapa faktor lain yang menentukan action dari sebuah joran, seperti jenis material, ketebalan tabung/blank inti yang membentuk joran tersebut dan jenis/kepadatan materialnya pembungkusnya.
2. Fishing Rod Action
Ada 3 faktor utama yang menentukan aksi dari sebuah joran : material blank, taper dan ketebalan pipa. Action sebuah joran sering disebut lambat, cepat, dan sedang.
Maka untuk menjelaskan tentan action joran tersebut adalah: action ditentukan oleh jarak titik dimana sebuah joran mulai melengkung sampai titik dimana joran berhenti melengkung. Titik utamanya ditentukan oleh taper dari joran tersebut.
Semakin tinggi (semakin ke ujung) titik dimana joran berhenti melengkung, maka aksi joran tersebut disebut semakin cepat, sebuah joran dikatakan cepat bila pemancing hanya butuh sedikit mengayunkan joran misalnya dalam menggunakan teknik casting.
Fungsi lain dari action joran adalah efeknya terhadap jarak casting-an kita (jarak lempar) dan akurasi/ketepatan lemparan kita.
Semakin lambat action sebuah joran maka akan semakin melengkung joran tersebut saat melakukan casting.
Semakin melengkung sebuah joran, akan semakin banyak energi yang disimpan oleh joran tersebut yang nantinya akan dilepaskan bersamaan dengan melurusnya kembali joran tersebut.
Hal ini akan menyebabkan transfer energi yang semakin efisien yang pada gilirannya akan membuat jarak lemparan semakin jauh.
Semakin efisien transfer energi yang dapat dilakukan oleh sebuah joran, akan semakin kecil pengaruh sudut simpangan arah energi dari tangan pemancing terhadap arah lemparan, sehingga akan menghasilkan lemparan semakin akurat.
Berikut Ini Merupakan Uraian Dari Masing-Masing Rating Action Joran.
Extra Fast
Ujung dari joran ini (tip) hanya melengkung sedikit.
Faktanya hanya bagian section (bagian) paling atas dari ujung joran ini yang melengkung. Joran tipe ini paling tepat dipergunakan untuk memancing di perairan yang banyak tumbuh-tumbuhan (Contohnya: Eceng gondok, rumput laut, rumput air dll).
Joran ini memungkinkan si pemancing untuk menghajar dan mengendalikan ikan agar keluar dari hambatan hambatan yang ada dan secara cepat dan menaikkannya ke darat.
Namun yang harus ingat adalah semakin cepat sebuah joran, maka akan semakin jelek jarak lemparan dan akurasi dalam menggunakan teknik casting.
Fast
Joran ini melengkung pada titik sekitar 25-30% dari ujung. Karena fleksibilitasnya yang lebih membuat joran ini lebih sensitif, joran ini sangat cocok untuk memancing dengan mata kail tunggal.
Joran Fast tip memungkinkan pemancing untuk mendeteksi gigitan ikan yang lebih kecil tetapi tetap mempertahankan kekuatan untuk tantangan yang lebih berat.
Medium (Moderate)
Joran ini akan melengkung di sekitar pertengahan joran.
Joran ini menawarkan kemampuan casting yang sedikit lebih bagus dibanding fast tip maupun extra fast tip karena kelenturannya yang lebih mampu menyimpan dan menyalurkan tenaga lemparan yang lebih bagus.
Joran Medium action adalah pilihan yang tepat untuk memancing dengan umpan hidup atau lure yang kecil.
Slow
Joran ini akan memberikan action yang sangat melengkung bagaikan lengkungan bulan sabit. Bayangkan saja joran ini melengkung dari pucuk sampai ke pangkalnya.
Kelenturan joran ini dapat menyerap gentakan ikan saat angler menghajar ikan pada jarak yang pendek. Tentu akan berbeda juga pada jarak jauh. Namun bila belum terbiasa dengan joran ini maka kelenturan ini akan menjadi bumerang sendiri.
Kenapa bisa demikian?, tentunya dengan sangat lentur joran akan sulit sekali mengendalikan tarikan ikan terutama yang berukuran besar. Perlawanan ikanpun tentu akan menjadi beban tersendiri.
Perlu diketahui bahwa semakin lentur sebuah joran, akan memungkinkan kita untuk memakai senar yang lebih kecil karena kelenturan joran tersebut akan menyerap hentakan dari gerakan ikan yang cenderung memutuskan senar.
Namun perlu diingat juga, semakin lembut sebuah joran, akan semakin sulit menancapkan mata kail di mulut ikan terlebih jika jaraknya yang jauh) karena hentakan dari pemancing akan diredam oleh joran dan senar.
Hal lain yang perlu diingat karena bentuknya tersebut maka secara alami bentuk lengkungan sebuah joran akan berbentuk parabolik.
Lengkungan ini memungkinkan penyimpanan dan penghantaran tenaga yang secara fisika akan maksimal, terutama pada joran slow action. Hal ini memungkinkan seorang pemancing akan mampu menggunakan teknik casting dengan jarak yang jauh.
Namun pada prakteknya, justru karena jaraknya yang jauh dan jorannya terlalu lentur, maka pada saat ikan menyambar, hentakan pemancing tidak membuat kail menancap dengan baik.
3. Fishing Rod Power
Power joran sering disebut sebagai weight joran.
Definisi dari power joran adalah jumlah tekanan/beban pada ujung joran yang dibutuhkan untuk membuat joran melengkung kemudian masih bisa ditransferkan kembali energinya (melurus kembali).
Ketebalan dan tipe material yang dipakai untuk blank joran menentukan power dan juga action joran. Perlu diketahui bahwa, power joran sangat berhubungan dengan kekuatan senar.
Joran heavy power akan mampu menghandle heavy rate line begitu juga sebaliknya. Joran Light power efisien untuk meng-handle light rate line.
Bayangkan jika kita memakai senar dengan kapasitas 50 Lbs pada joran yang memilki kapasitas senar 10 Lbs, maka tentu nya akan menyusahkan diri sendiri.
Di bawah ini merupakan kode power joran
- L (Light)
- M (Medium)
- H (Heavy)
Demikianlah beberapa karakteristik yang harus kita ketahui, karena dengan mengenal karakteristik ini membuat kita lebih teliti untuk memilih joran yang seperti apa dan dimana akan kita gunakan.
Sekian dari kami, semoga artikel ini bermanfaat.
Silahkan untuk berselancar dan berbagi pengalaman di website mancingarena.com.
Posting Komentar