Tips memilih Senar/Kenur Yang Baik Dan Benar

Senar termasuk dalam salah satu indikator keberhasilan kita saat memancing. Anda tentu dapat membayangkan jika pergi memancing, namun tidak membawa senar, maka belumlah dikatakan mancing, kecuali anda memang berniat untuk menangkap ikan dengan alat tangkapan lainnya. 

Pemilihan senar yang baik akan mempengaruhi rasio keberhasilan kita untuk mendaratkan ikan. Bahkan dalam beberapa teknik senar dibuat sedemikian rupa agar menghasilkan teknik memancing yang berkualitas. 

Beberapa teknik sebut saja seperti, casting, popping, jigging hingga trolling dibuat senar yang dapat bekerja maksimal meski presentasi keluar masuknya senar dari spool dilakukan terus-menerus. 

Sehingga sesering apapun senar keluar-masuk spool tidak akan menyebabkan senar lecet bahkan putus. Oleh karena itu perlu pemilihan senar yang tepat agar teknik yang digunakan juga dapat bejalan maksimal. 

Tips memilih Senar/Kenur Yang Baik Dan Benar
Ragam Senar Pancing

Terkadang beberapa pemancing bahkan ada yang menggunakan senar yang tidak sesuai dengan peralatan pancing lainnya. 

Misalnya saja, senar berdiamter besar lalu disandingkan dengan reel berukuan kecil dan joran berkekuatan kecil pula, maka keputusan seperti ini sama sekali tak direkomendasikan. 

Selain akan membuat teknik mancing menjadi tak berkualitas, anda juga dipastikan akan tidak nyaman.

Berikut beberapa tips dari kami dalam memilih senar atau kenur 

1. Sesuaikan Senar Dengan Kebutuhan


Pada umumnya senar memiliki variasi baik dari segi kegunaan, karakter hingga jenis-jenisnya. Anda dapat membaca detail lengkapnya pada link ini

Pemilihan senar yang baik adalah menyesuaikan segala variasi tersebut baik dengan piranti yang kita miliki, spot yang kita tuju, target yang kita ingin dapatkan ,hingga jenis teknik yang digunakan. 

Seperti halnya pada pemakaian piranti pancing lainnya, tidak aturan baku yang mewajibkan kita harus menyesuaikan baik senar dengan reel dan joran. 

Namun jika anda menggunakan priinsip tersebut hal yang pasti anda rasakan adalah ketidaknyamanan saat memancing. Bayangkan saja misalkan anda menerapkan teknik casting dengan menggunakan piranti kecil baik dari joran hingga reel dan lure, namun satu yang membedakan yaitu ukuran dan kapasitas senar yang tidak sesuai dengan piranti lainnya. 

Lalu apa yang anda rasakan ?, hal utama tentu tidak nyaman saat melempar lure, lalu lemparan lure juga tidak bisa dimaksimalkan dan otomatis senar akan sering keluar dari spool dengan sendirinya. 

Oleh karena itu agar hal tersebut tidak terjadi, maka hal utama yang harus anda lakukan adalah penyesuaian. Hal ini penting anda lakukan agar anda tidak salah memilih sehingga akan membuat biaya yang anda keluarkan menjadi sia-sia.

2. Perhatikan Material Utama


Tips memilih Senar/Kenur Yang Baik Dan Benar
Contoh Senar Monofilament 

Poin ini juga sangat penting bagi anda sebelum menentukan pilihan jenis senar yang akan anda gunakan. 

Senar pada umumnya ada yang terbuat dari bahan nilon, serabutan benang, Fluorocarbon, hingga kumpulan serat-serat benang yang telah digabung dan diberi lapisan coating agar senar lebih halus dan licin. 

Jika anda menggunakan teknik dasaran mungkin kebutuhan anda cukup pada senar nilon atau mungkin bisa menggunakan PE tergantung kebutuhan dan spot yang anda tuju. 

Jika menggunakan teknik seperti casting, jigging, popping, hingga trolling, maka usahakan untuk membuat rangkaian yang tepat mulai dari senar utama yang sering digunakan pada beberapa teknik ini adalah PE yang kemudian disambungkan dengan leader, baik yang berbahan fluoro carbon 100% maupun campuran fluoro dan nilon. 

Tips memilih Senar/Kenur Yang Baik Dan Benar
Contoh Senar Multifilament (Braided)


Beberapa brand memiliki senar dengan diameter yang cukup kecil namun memiliki kapasitas Lbs yang cukup besar. 

Biasanya brand senar ini datang dari pabrikan Jepang seperti Gosen dan J-Braid. Sebaliknya produsen Amerika Serika mengeluarkan senar yang sesuai dengan ukuran diamter. 

Biasanya dapat dilihat pada merek Tuffline dan Power Pro. Saat ini senar sudah didesain sedemikian rupa dengan kandungan material terbaik agar pemancing mendapatkan kenyamanan. 

Tak jarang di pasaran kita melihat senar kualitas bagus, namun harganya cukup terjangkau. Artinya kualitas senar yang baik dapat dirasakan oleh semua pemancing.


Tips memilih Senar/Kenur Yang Baik Dan Benar
Contoh Senar Fluorocarbon

3. Menentukan Pilihan 


Menentukan pilihan anda memancing juga bisa jadi referensi anda sebelum membeli senar. 

Jika tujauan anda sebagai komersil, maka sesuaikan harga pemasukan dan pengeluaran. Namun jangan khawatir saat ini tersedia pilihan senar yang berkualitas dengan harga yang terjangkau. 

Sebaliknya jika hobi keputusan di tangan anda, untuk senar yang berkualitas di atas rata-rata tentu memiliki harga tinggi, namun memiliki banyak keistimewaan seperti senar yang berdiameter kecil namun cukup kuat, Full Coating, hingga dibuat dengan serabutan lebih banyak. 

Pilihan akhir tentu ada di tangan anda sebagai pengguna.

Poin-Poin Penting Lainnya Yang Perlu Diketahui Dari Senar

Karakteristik Senar :
  • Kekuatan (strength): Seberapa mampu senar dapat menahan beban. Tes kekuatan ini dilakukan dengan menggunakan universal testing machine dengan menarik senar sepanjang 50 cm dengan kecepatan tarikan 200 mm permenit, kemudian senar diuji sampai putus untuk melihat kekuatan maksimalnya.
  • Kekuatan Ikat Senar (knot strength): Kekuatan ikat pada simpul, dimana senar akan putus disimpul. Umumnya kekuatannya diukur dengan pons (lbs) atau kg (kilogram). Tes kekuatan simpul dilakukan sama dengan tes kekuatan senar dengan membuat simpul pada tengah-tengah senar yang akan diuji, sampai senar putus pada simpul.
  • Perpanjangan Senar Pada Saat Ditarik (elongation): Senar akan mengalami perpanjangan/mulur pada saat menarik beban, sampai titik maksimal dari senar itu tidak dapat mulur lagi. Tes dilakukan dengan menarik senar sampai titik maksimal senar akan putus.
  • Ketahanan Gesek (abrasion resistance): Senar yang tidak mudah terkikis / abrasi apabila terkena batu karang, penuntun senar pada joran dan tempat jalannya senar pada ril. Tes dilakukan dengan menggesek senar sampai putus dengan menggunakan amplas berputar dan dihitung jumlah putarannya. Makin banyak jumlah putaran, menunjukkan senar semakin tahan terhadap gesekan.
  • Kelenturan (flexibility): Resistensi senar saat ditekuk. Tes dilakukan dengan mengukur resistensi senar pada saat ditekuk. Makin besar resintensinya menunjukkan senar semakin kaku.

Kekuatan Senar Dapat Diukur Menggunakan :
  • Alat Pengetesan Senar : Memakai mesin khusus untuk mengetes kapasitas senar memiliki tingkat keakuatan dan ketepatan yang lebih baik dibandingkan dengan cara manual (menggunakan tangan), karena senar di tes secara terperinci.
  • Secara Manual : Dilakukan dengan menggunakan suatu timbangan, kemudian senar ditarik (timbangan menunjukkan suatu angka) sampai senar tersebut putus.

Macam-macam Kemasan Senar :

A. Senar Komersial : Biasanya dijual dalam bentuk gulungan dengan jumlah banyak. Kemasannya cukup sederhana dengan sedikit nama brand dan tidak memiliki spesifikasi lengkap. 

Harganya sangat murah dibandingkan dengan senar untuk hobi. Biasanya pemakaian senar ini untuk mencari nafkah/keuntungan dan digunakan untuk keperluan nelayan membuat/menambal jala.

Senar komersial dibagi 2 yaitu :
  • Senar bungkus : Senar gulungan tanpa spool dalam bungkusan plastik dengan informasi kekuatan (lbs), diameter (mm) dan panjang senar (m).
  • Senar Pak : Kumpulan senar bungkus, yang dijual dalam bentuk pak ditimbang dengan berat hingga 4,5 Kg.

B. Senar Hobi : Senar ini baisanya menjadi pilihan pemancing dengan teknik-teknik tertentu seperti casting hingga trolling. 

Senar ini memiliki spesifikasi yang cukup lengkap. Memiliki kualitas yang lebih bagus dibandingkan dengan komersil. Harganya cukup bervariasi dari rendah hingga tinggi sesuai dengan kualitas tentunya,

Tips Mengetes antara nylon dan fluoro 

Untuk membedakan antara senar nylon dengan Fluorocarbon 100% ternyata cukup mudah, anda hanya perlu membakar sedikit ujungnya. Jika bahan nylon, maka api akan menyala sebaliknya pada Fluorocarbon api tidak akan menyala. 

Demikianlah beberapa tips dan poin-poin penting sebelum memilih senar. 

Meski pada beberapa bagian telah ada pembahasan pada link sebelumnya, namun dalam artikel ini sebbagai penambah dan pelengkap artikel sebelumnya. Semoga bermanfaat dan selamat memilih senar.


Posting Komentar untuk "Tips memilih Senar/Kenur Yang Baik Dan Benar"